Covid 19 Pendidikan Anak

Nilai Rapot Anak Tidak Memuaskan

17 November 2021 Nilai Rapot Anak Tidak Memuaskan

Tahun ajaran 2021/2022 sudah memasuki pertengahan semester, anak-anak baru saja menerima rapot hasil semester ganjil. Masa pandemi sudah berlangsung hampir 2 tahun. Setelah sekian lama anak sekolah belajar dari rumah, saat ini sudah mulai diperbolehkan sekolah tatap muka. Namun belum semua sekolah melakukan pembelajaran tatap muka dikarenakan masih berjaga-jaga takut anaknya terpapar virus corona.

Diperbolehkannya siswa melakukan pembelajaran tatap muka merupakan sedikit angin segar bagi beberapa pihak. Khususnya orang tua yang mulai merasakan dampak dari kegiatan belajar secara daring atau online, mulai dari waktu belajar, keterbatasan kuota internet, sarana, dan sinyal yang tidak memadai, dan kurangnya rasa optimis pada anak yang dapat mempengaruhi perkembangan psikologisnya.

Tidak hanya orang tua, siswa juga merasakan dampaknya kegiatan belajar secara daring yang terlalu lama dapat menyebabkan perasaan jenuh pada siswa sehingga kurang bahkan hilangnya minat serta semangat belajar siswa yang berdampak pada kurang maksimalnya pemberian dan penerimaan materi belajar yang disampaikan dari guru kepada murid. Semua kendala yang dialami selama proses pembelajaran daring tersebut tentu juga akan mempengaruhi hasil belajar anak anak. Kurang optimalnya materi yang diterima oleh anak mengakibatkan hasil belajarnya menjadi tidak maksimal. Hal ini tentu saja tidak diinginkan oleh orang tua.

Pada masa transisi dari pembelajaran daring atau online ke pembelajaran tatap muka, terjadi perubahan cara belajar pada anak. Biasanya semua dilakukan di dalam rumah, sekarang harus pulang pergi ke sekolah membawa buku-buku pelajaran. Perubahan cara belajar seperti ini mungkin akan berpengaruh kepada Kesehatan hingga nilai pelajaran anak.

Oleh karena itu, disarankan kepada orang tua apabila nilai rapot anak anda tidak memuaskan, jangan langsung memarahi dan menyalahkan anak anda. Tanyakanlah apa penyebabnya pada guru atau wali kelas. Jika penyebabnya berasal dari gaya belajar anak, cobalah diskusikan dengan anak anda apa saja yang dapat membuat mereka fokus dan nyaman saat belajar. Tanyakan kepada anak anda apakah selama pembelajaran sudah mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru.

Bagaimana cara memperbaiki nilai rapot anak?

Arahkan anak anda untuk lebih disiplin dalam mengerjakan tugas-tugas mereka. Anda bisa mengawasi dan menemani anak anda belajar sesekali atau mengingatkan tugas-tugas mereka. Buatlah jadwal belajar bersama anak anda agar kegiatan belajarnya teratur dan usahakan tidak meminta anak untuk melakukan sesuatu yang lain selama belajar agar tidak mengganggu konsentrasi belajar anak anda. Terakhir coba tawarkan reward yang bisa memotivasi anak anda untuk belajar lebih baik lagi. Anak yang mendapatkan hasil laporan belajar yang kurang memuaskan kemungkinan memiliki pesimisme atau rasa kurang percaya diri atas apa yang ia kerjakan.

Maka dari itu, anda sebagai orang tua sebaiknya memberi dukungan kepada anak agar dapat meningkatkan rasa percaya dirinya Kembali. Dengan begitu anak akan kembali semangat dan dapat memperbaiki kesalahannya sehingga bisa mendapatkan hasil sesuai dengan harapannya.

 

 

Lihat juga artikel lainnya

Bagikan Artikel ini
tentang Penulis Eduplus Indonesia

We have distributed ASIAN ELEMENTARY TIMES and FREE NOTE to elementary schools in Southeast Asia since 2013.