Cara Mengatasi Kecanduan Media Sosial

Jaman sekarang, media sosial sudah menjadi suatu kebiasaan rutin. kebanyakan orang-orang tidak dapat lepas dari menatap ponsel mereka untuk mengirim status, mengunggah gambar, membagikan momen, dan lain sebagainya. Tidak ada satu hari pun tanpa melihat media sosial.

Walaupun media sosial mempunyai berbagai macam fungsi dan manfaat yang baik, namun media sosial juga dapat menyebabkan kecanduan pada penggunanya. Kecanduan pada media sosial umumnya adalah menyita waktu produktif rutinitas kita sehari-hari. Namun bisa juga mengganggu kesehatan tubuh dan mental. Beberapa tanda kalau seseorang sudah menjadi kecanduan media sosial yaitu:

• Rutinitas pertama dan terakhir pada bangun tidur dan sebelum tidur adalah mengecek media sosial.
• Sering menunda-nunda pekerjaan karena asik melihat media sosial.
• Merasa gelisah dan pusing kalau tidak mengecek media sosial.
• Menjadi cuek dan tidak acuh terhadap lingkungan sekitar dan orang sekitar.
• Akibat pada tubuh dapat mengalami gangguan tidur dan gangguan mata.

Secara garis besar, apabila aktivitas media sosial sudah menjadi prioritas hingga mengganggu kehidupan serta aktivitas sehari-hari pada dunia nyata, itu berarti orang tersebut sedang mengalami kecanduan media sosial.

Untuk mengatasi kecanduan media sosial bukanlah hal yang mudah dan dapat diselesaikan secara instan. Berikut beberapa cara mengatasi kecanduan pada media sosial.

1. Menyadari dan mencari tahu penyebab kecanduan
   Menyadari apabila seseorang telah kecanduan adalah hal yang penting dalam mengatasi kecanduan tersebut. Lalu membutuhkan waktu yang tidak instan juga untuk menemukan apa penyebab kecanduan tersebut. Beberapa alasan umum penyebab kecanduan yaitu karena merasa bosan atau pengalihan rasa stres, sebagai media narsisme dan ingin menjadi pusat perhatian untuk mendapatkan pujian, sebagai media berbagi momen sedih atau pun gembira. Apabila sudah menyadari penyebabnya, maka akan sedikit lebih mudah untuk menentukan strategi supaya berhenti menggunakan media sosial secara berlebihan.

2. Mulai dengan mematikan notifikasi
   Cara pertama yang dapat dilakukan supaya berhenti dari kecanduan media sosial adalah dengan mematikan seluruh notifikasi media sosial tersebut. Hal ini dikarenakan seringkali notifikasi atau pemberitahuan media sosial yang muncul pada ponsel dapat mengalihkan fokus dan perhatian dari aktivitas yang sedang dikerjakan. Dengan mematikan notifikasi atau pemberitahuan pada media sosial dapat membantu supaya lebih fokus dan dapat berkonsentrasi pada aktivitas yang sedang dikerjakan.

3. Batasi waktu penggunaan media sosial
   Cara lain supaya berhenti dari kecanduan media sosial adalah dengan membuat aturan pada diri sendiri untuk membatasi waktu atau mengurangi durasi penggunaan media sosial. Contohnya menerapkan aturan bahwa boleh menggunakan media sosial setelah menyelesaikan tugas sekolah, pekerjaan, atau kegiatan lainnya yang lebih penting. Terapkan juga durasi penggunaannya, bisa selama 30 menit atau disesuaikan dengan limitasi masing-masing. Setelah durasi menggunakan sosial media selesai, harus kembali melakukan aktivitas selanjutnya.

4. Mencari kegiatan lain
   Untuk mengganti waktu menggunakan media sosial yang diperpendek, cobalah cari aktivitas lain yang lebih produktif untuk menggantikan waktu tersebut. Aktivitas lain yang dapat dilakukan seperti olahraga, meditasi, memasak, membaca buku, atau berkomunikasi dengan orang-orang sekitar.

5. Batasi diri dalam menggunakan ponsel
   Cara mengatasi kencanduan media sosial lainnya adalah dengan membatasi diri dalam menggunakan ponsel. Contohnya dengan tidak meletakkan ponsel di temoat tidur supaya tidak mengganggu waktu tidur. Selain itu bisa juga dengan mengurangi penggunaan ponsel ketika sedang berinteraksi dengan orang lain atau di tempat umum. Cobalah untuk lebih berinteraksi dengan orang lain dan lebih memperhatikan apa yang ada di sekitar.

6. Hapus akun atau aplikasi media sosial
   Supaya lebih efektif lagi, beranikan diri dengan menghapus akun atau aplikasi media sosial tersebut. Dengan begitu secara otomatis akan menghentikan keinginan untuk membuka media sosial karena sudah tidak dapat diakses. Sehingga memaksa diri untuk mencari kegiatan lain untuk mengisi waktu luang tersebut.

Dalam proses mengatasi kecanduan media sosial, ini merupakan tantangan yang besar. Oleh karena itu bantuan dari keluarga, teman, dan orang-orang di sekitar juga sangat penting. Mengurangi rasa kecanduan pada sosial media dapat memiliki efek yang sangat positif untuk kesehatan mental dan produktivitas sehari-hari.

Apabila kecanduan media sosial ini sudah mengganggu aktivitas sehari-hari dan kesehatan mental anda, sebaiknya meminta bantuan profesional seperti psikolog atau psikiater serta orang terdekat.

Lihat juga artikel lainnya

• Media Sosial dan Dampak Bagi Anak Remaja Kini
• Tips Bagaimana Mencegah Mata Minus
• 3 Macam Gaya Belajar Anak Pada Umumnya