Anak Berprestasi Kesehatan Kreatifitas Pendidikan Anak Tumbuh Kembang Anak

Bagaimana Cara Meningkatkan Daya Ingat Anak

9 Oktober 2020 Bagaimana Cara Meningkatkan Daya Ingat Anak

Seringkali orang tua mengeluhkan mengenai daya ingat anak yang rendah. Pada dasarnya, daya ingat setiap anak berbeda-beda. Ada yang mudah mengingat segala hal dalam waktu cepat, tetapi ada juga membutuhkan waktu lama untuk mengingat. Daya ingat anak sebenarnya dapat ditingkatkan bila orangtua mengasahnya dengan cara yang tepat.

Apa itu daya ingat?

Dilansir dari Halodoc.com, daya ingat adalah kemampuan seseorang untuk menyimpan, mengolah, dan memunculkan kembali informasi yang sudah diserap otak. Elemen neutron yang dihasilkan otak berperan untuk menyimpan informasi. Bila otak dirangsang untuk menghasilkan neutron secara intensif, maka daya ingat akan menjadi lebih tajam.

Namun, menurut Judy Nolte, Pemimpin Redaksi American Baby, kebanyak orang dewasa tidak bisa mengingat kejadian-kejadian spesifik yang terjadi sebelum mereka menginjak usia 3 tahun. Hal ini disebut juga sebagai fenomena amnesia masa kanak-kanak. Bayi di bawah tiga tahun memang mempunyai daya ingat yang sangat singkat. Itulah mengapa pada usia tersebut, harus mengingatkan beberapa hal secara berulang-ulang. Misalnya, untuk mencuci tangan sebelum makan. Namun seiring bertambahnya usia, daya ingat anak akan semakin meningkat.

Berikut beberapa cara sederhana bagaimana tips meningkatkan daya ingat anak.

  1. Bermain Permainan Daya Ingat
    Salah satu kegiatan yang paling disukai anak-anak adalah bermain. Namun, jangan hanya memberi anak permainan yang menghibur saja. Ajaklah Si Kecil bermain permainan yang juga bisa mengasah daya ingatnya. Beberapa permainan yang baik untuk meningkatkan daya ingat, antara lain puzzle, mencari gambar yang sama, flash card, serta menempelkan angka, huruf, ataupun gambar.

 

  1. Bercerita Bersama
    Cara selanjutnya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan daya ingat anak adalah dengan membacakan buku cerita sebelum tidur dan di waktu senggang. Setelah selesai membacakan buku untuk Si Kecil, ajaklah dia untuk mengingat kembali ceritanya, seperti nama tokoh, nama tempat, dan lain-lain. Dengan begitu, Si Kecil akan terbiasa mendengarkan cerita ibu dengan baik dan mengingatnya.

 

  1. Bernyanyi
    Musik berperan lebih dari sekadar pengantar tidur bagi anak-anak, tetapi juga bisa menstimulasi perkembangan otaknya. Ritme, pengulangan, irama, dan melodi yang ada dalam sebuah lagu bermanfaat untuk meningkatkan daya ingat. Anak-anak suka segala sesuatu yang diulang-ulang. Inilah mengapa anak-anak sering meminta ibu untuk memutarkan lagu yang sama berulang kali. Tidak apa-apa, ajaklah Si Kecil bernyanyi “baby shark” misalnya, sambil berjoget. Anak pasti akan tertarik untuk mengingat liriknya serta mencoba menirukan gerakannya. Lama kelamaan, anak bisa menghafal lirik lagu tersebut, bahkan secara otomatis menyanyikannya sendiri ketika lagu tersebut diputar.

 

  1. Aktivitas Fisik
    Tidak hanya baik untuk kesehatan tubuhnya, membiasakan Si Kecil untuk aktif secara fisik juga dapat mengasah keterampilan gerak, kemampuan bersosialisasinya dengan orang lain, serta perkembangan otaknya. Anak-anak yang sering berolahraga atau bermain di luar rumah juga akan terhindar dari obesitas dini. Jadi, jangan biarkan anak bermain gadget terus menerus di rumah, ajaklah Si Kecil melakukan aktivitas yang menyenangkan yang sesuai dengan usianya.

 

  1. Berikan Makanan Bergizi
    Selain mencoba beberapa cara di atas, ibu juga perlu memerhatikan asupan nutrisi Si Kecil. Daya ingat anak bisa berkembang dengan memberikan asupan nutrisi berikut yang baik untuk otak:
  • Omega 3, yang bisa ditemukan dalam makanan, seperti ikan makarel, ikan tuna, alpukat, kacang-kacangan, dan minyak ikan.
  • Folat, yang terdapat dalam kacang-kacangan, kacang hijau, dan sayur-sayuran seperti bayam, brokoli, asparagus, dan kubis Brussel, serta buah-buahan, seperti jeruk, stroberi, dan alpukat.
  • Vitamin B dan vitamin B12, yang terdapat dalam sayur-sayuran, gandum, susu, dan keju.

 

Referensi : Halodoc.com

 

Lihat juga artikel lainnya

Bagikan Artikel ini
tentang Penulis Eduplus Indonesia

We have distributed ASIAN ELEMENTARY TIMES and FREE NOTE to elementary schools in Southeast Asia since 2013.